Penulis: Zaid, M.H.
Ukuran: 15,5 cm x 23 cm
Halaman: xiv + 208 hlm
Memasuki era kemajuan teknologi dan keterbukaan informasi, mata uang bukanlah menjadi satu-satunya yang paling berharga. Emas, perak, dan logam mulia juga bukan lagi menjadi komoditas yang paling bergejolak di pasaran. Saat ini, data pribadi telah menjadi “barang” yang lebih berharga daripada mata uang dan lebih mahal dan laris di pasaran ketimbang emas dan komoditas lainnya. Ada pepatah tentang dunia teknologi digital, if you’re not paying for a product, then you are a product. Implikasinya, banyak layanan yang ditemukan dan digunakan di internet dapat menghasilkan uang dengan memberikan data pribadi penggunanya. Menurut majalah The WallStreetJournal, data pribadi dapat bernilai puluhan hingga ratusan milyaran dolar di pasaran. Lebih mengkhawatirkan lagi, data pribadi sering kali dicuri dan disalahgunakan oleh para penjahat dan untuk berbagai tujuan yang jahat seperti pemerasan, pencurian identitas, dan lain-lainnya.
Sebagai sebuah tinjauan pengantar, buku ini akan membuka pengetahuan, pemahaman, dan juga kepedulian pembaca terhadap data pribadi mereka. Penulis menguraikan tentang hakikat dari privasi dan data pribadi, serta urgensi dan legitimasi bagaimana dan mengapa ia harus dilindungi. Pembaca juga akan diajak memahami data pribadi sebagai martabat, otonomi, dan kebebasan serta hak asasi dasar manusia yang harus dihormati, dijaga, dan dilindungi. Buku ini dapat dijadikan sumber referensi bagi mahasiswa pengkaji hukum perlindungan data pribadi, cyber law, dan transformasi digital, serta secara umum bagi siapa saja yang hendak memahami lebih jauh tentang perlindungan data pribadi.